Mengembalikan Excel Yang Belum Di Save
Kita semua pernah mengalami situasi di mana kita melakukan pekerjaan pada program Excel dan tanpa sengaja kita mengklik tombol “Close” tanpa menyimpan dokumen terlebih dahulu. Ini adalah situasi yang sangat menjengkelkan dan memakan waktu, karena kita harus memulai semua pekerjaan dari awal. Namun, Anda mungkin tidak perlu khawatir, ada beberapa cara untuk mengembalikan dokumen Excel yang belum disimpan atau telah terhapus. Dalam artikel ini kita akan membahas cara untuk mengatasi situasi seperti ini.
Rubah Pengaturan Autorecover
Fitur Autorecover adalah fitur bawaan Excel yang menyimpan versi perubahan dokumen dalam interval waktu yang ditentukan. Jika dokumen Anda belum disimpan, versi terakhir dapat dikembalikan. Anda juga dapat memodifikasi pengaturan Autorecover agar menyimpan dokumen Anda dengan lebih sering atau Anda bisa menonaktifkan pengaturan Autorecover. Untuk mengubah pengaturan Autorecover, ikuti langkah-langkah ini:
1. Klik tombol File di bagian kiri atas jendela Excel.
2. Klik pilihan Options di bagian bawah menu File.
3. Pilih Save di sebelah kiri jendela Options.
4. Cari bagian Save Workbook dan periksa apakah centang ditunjukkan di bagian Save AutoRecover information every. Jika tidak, centang ya dan atur waktu ketentuan Anda.
5. Jangan lupa untuk klik tombol OK untuk menyimpan perubahan.
Gunakan Backup atau Versi Sebelumnya
Jika Autorecover tidak berhasil menyimpan dokumen Anda, Anda masih bisa menggunakan fitur backup atau versi sebelumnya. Excel secara otomatis membuat backup dokumen Anda dengan menambahkan tanda (~) di awal nama file. Untuk mendapatkan file backup:
1. Cari file Excel yang hilang atau Anda ingin kembali ke versi sebelumnya.
2. Klik kanan pada file dan pilih opsi Rename.
3. Hapus nama akhir file (misalnya .xlsx) dan ubah huruf yang dicoret di awal nama file (~) menjadi .xlsx lagi. Misalnya, jika nama file asli adalah myexcel.xlsx, ganti namanya menjadi ~myexcel.xlsx.
4. Setelah itu, buka file Excel dan Anda akan melihat versi sebelumnya yang ada di sana.
Namun, perlu diingat bahwa backup akan menimpa versi saat ini, jadi Anda harus memastikan bahwa backup itu sesuai dengan apa yang Anda butuhkan. Anda juga dapat mencoba menggunakan fitur Versi Sebelumnya di Excel, yang memungkinkan Anda untuk memulihkan dokumen ke versi sebelumnya setiap kali Anda menyimpan file. Untuk menggunakan fitur ini:
1. Buka file Excel, kemudian klik File dan pilih Info di sebelah kiri jendela Excel.
2. Klik opsi Manage Versions, lalu klik opsi Recover Unsaved Workbooks.
3. Excel akan membuka folder tempat dokumen Anda disimpan secara otomatis. Cari dan pilih file Excel yang sesuai dengan dokumen yang hilang, lalu klik tombol Open.
4. Setelah itu, Excel akan memulihkan dokumen ke versi sebelumnya.
Coba Gunakan Software Recovery
Jika segala upaya di atas gagal, Anda masih dapat mencoba mengembalikan dokumen yang hilang atau terhapus dengan bantuan software recovery. Ada software recovery Excel yang sebagian besar gratis, dan dapat digunakan dengan mudah. Namun, Anda harus berhati-hati saat memilih software recovery yang tepat untuk Anda. Pastikan untuk memilih software yang aman dan teruji, dan jangan lupa untuk melakukan backup data Anda terlebih dahulu sebelum menggunakan software recovery apa pun.
Kesimpulan
Ketika dokumen Excel Anda tidak disimpan atau terhapus, jangan panik. Cobalah untuk mengatur kembali pengaturan Autorecover, atau cobalah menggunakan backup atau fitur Versi Sebelumnya yang disediakan Excel. Jika itu tidak berhasil, gunakan software recovery Excel yang aman dan teruji. Mengingat pentingnya data Anda, penting untuk selalu melakukan backup data Anda dengan teratur, sehingga Anda tidak akan kehilangan pekerjaan penting.
Jawaban atas pertanyaan yang mungkin muncul di kepala adalah: “Bagaimana saya tahu apakah Autorecover tersimpan?” Excel akan menjaga desain kerja dan otomatis akan mengembalikan dokumen terakhir yang dibuka. Jika data belum tersimpan, dokumen bisa diedit kembali. Namun, jika dokumen dibuka kembali pada masa yang sama setelah pengolahan data terbaru, maka Anda harus membuat file baru atau simpan versi sebelumnya untuk terjamin.